Senin, 24 Juni 2013

Yang Pertama

Yang Pertama

Tanggal 19 April 2013, tepatnya hari jum'at sekitar jam 10an. aku mulai memasak sendiri meski rasanya nano-nano tapi bagiku ini sudah termasuk karya terbaik karena aku sendiri lahap memakannya, setelah 2 tahun tak menyentuh dapur baru sekarang ini memulainya kembali. Aku senang sangat, ternyata masih teringat melekat di hati. Aku masih bisa menjadi wanita sejati yang akrab dengan dunia masak-memasak dan tak mengandalkan asal makan. Aku rasa aku harus belajar menghargai waktu dan tentunya 'money' , entah kenapa time and money begitu merajai kehidupan . Hahaha tentu saja, tanpa ada waktu maka tak ada uang dan begitupun sebaliknya. Aku akan berusaha untuk mencoba menjadi yang terbaik di dunia ini. Aku tak mau lagi-lagi merugi seperti sebelum-sebelumya, Uhk itu begitu menyakitkan saat aku membuang cumacuma waktuku, seakan tak berarti. Sayang sekali waktu itu hanya di gunakan untuk hal yang menurutku tak penting, namun baru kali ini aku menyadarinya. Alhamdulillah masih bisa menyadari, itu artinya Allah masih melindungiku hingga detik ini.
Aku sayang dengan keluargaku, aku ingin sekali membahagiakan mereka semua, semampuku dan sebisaku. Dan apapun itu. Untuk menjadi seperti yang ada di mimpiku aku memiliki mimpi yang begitu menjulang tinggi hingga langit ke tujuh. Aku sayang mereka semua aku ingin membuat mereka bahagia karenaku dan setidaknya bisa bangga. Aku memang sering sekali mengecewakan mereka semua tapi aku kan waktu itu masih kecil dan tentu saja aku tak sengaja. Mengapa sekarang begitu susah untuk membuat semuanya happy ah mungkin karena akunya yang kurang perhatian dengan mereka semua.


Lagu dari kotak yaitu bayangmu kan abadi begitu nyata dan begitu melekat di hati aku jadi teringat sama seseorang yang pernah aku cintai, ah aku sendiri bingung entah aku mencintainya atau tidak tapi intinya aku suka sama dirinya. Dan sekarang aku akan mencoba untuk melupakannya, aku takut sekali jika nantinya ada yang terluka, aku benar-benar takut jika hal itu harus terjadi. Aku tahus eperti apa rasanya sakit itu, oh tentunya dia sangat sakit, sakitnya bagai diiris-iris sembilu atau bahkan disayat dengan silet. Tentunya tak bisa diucapkan dengan kata-kata lagi seperti apa sakitnya karena aku sendiri tak bisa untuk membayangkannya. Maafkan aku sayang, yang pernah menduakanmu, aku tahu dan paham perasaanmu dan ku tahu engkau berhak marah dan bahkan engkau berhak memutuskanku, hikzz
Tiba-tiba melo sendiri, ah rasanya tak mungkin setega itu aku berkhianat kepadanya, jelas-jelas orang yang paling mencintaiku dan ku benar-benar yakin bahwa dihatinya tak ada satupun selain namaku.Makasih sayang atas kepercayaannya.Aku janji tak akan lagi mengulangi hal itu, aku masih sayang padamua.

Dan kini telah ku hidangkan sesuai janji-janji yang telah terlampaui cukup lama, masakanku yang mungkin masih mendapatkan nilai 8,5. hohoho tentu saja belum 10 bukan. Karena aku tahu engkau sendiri lebih jago masak, meski aku kurang akbrab dengan masakan asal pulaumu itu. Aku terlalu menjawa, lidahku lidah jawa tulen. Tapi karena nantinya kita harus keliling Indonesia dan keliling dunia, maka aku akan berusaha untuk beradaptasi dengan semua makanan yang nantinya akan kutemui, aku akan coba untuk tak pilih-pilih makanan. Yayaya itu salah satu hal terbaik yang harus kucoba dan ku pertahankan. Nanti-nanti toh biar terbiasa memakan hidangan dari seluruh dunia. Yang penting halal saja lah, pasti disuka lah.

Nanti kalau novelku sudah jadi aku akan mempersembahkan khusus untukmu sayang, kamu yang selama ini menyemangatiku. Aku janji akan memperbaiki semuanya. Aku mengaku salah dan seharusnya aku melihat semua kebaikanmu sebelum hilang rasa itu kadang-kadang hadir dan marah yang tak terelakkan. Aku tak mau lagi hal itu terjadi lagi. Aku sayang kamu. Memang semua cerpen dan potongan-potongan calon novelku masih berantakan sayang, tapi aku akan menyatukannya untuk selanjutnya di terbitkan sendiri. Yayaya aku ingat perkataanmu bahwa begitu banyak cara untuk mempublish diri-sendiri, tentunya tak usah bergantung dengan penerbit.
"aku yakin karyamu akan menjadi best seller dinda" kau berkata lirih di ujung telepon.
kau yang saat itu masih di pulaumu itu, pulau yang kata orang adalah pulau terindah dengan keindahan pantai dan lain-lainya.
aku berterimakasih dalam hati, kau selalu begitu, selalu menyemangati. Dan lagi-lagi aku harus berjanji untuk menyelesaikannya. Iya sayang, aku akan mewujudkannya.
meski sekarang harus bersambung dulu......

Rabu, 03 Februari 2010

karena aku


KARENA AKU
“Gila,semuanya gila.napa to gue hamper gila?napa?Sebenarnya siapa yang salah?siapa?.Apa karena cowok?iya?apa karena cowok gak penting?Gue benci semuanya.Lu tahu?gue ngrasa hancur,gak berguna atau apapun yang gue rasain.Semuanya diluar batas-batas kealiman gue.Gue jadi berselimut rasa benci.Gue jadi benci dengan apa saja yang lu ucapin,gue muak,gue capek,gue rasa selama ini gak ada arti apa-apa hubungan antara kita.Gue rasa gue udah sok,gue udah sok possesif,iya,gue sok.So,what should I do?”
Itu suara hati gue saat ini,rusakkah?huem,sengaja.Gue gak mau bohongin diri gue sendiri.Gue benci diri gue sendiri.Gue bisa jadi apapun yang gue mau.Uh!!!,ini masih suara hati gue,masih juga gak peduli semuanya.Berlanjut,ini masih ucapan hati gue.Dingin,huem,emang ini yang kurasa.yupz tak lagi gue dan lu yang jadi bahasa aku.Aku bisa halus,bahkan lebih halus dari belaian tangan seorang ibu,bahkan lebih halus dari sutra.
Rumahku yang tidak begitu luas membuat aku tak bebas bergerak.Ya Alloh,aku bener-bener merasa sumpek disini.Aku bener-bener pengin minggat saja.Di luar sana,hujan turun begitu derasnya.Radio yang memang sengaja aku setel berbunyi keras namun masih saja kalah dengan suara hujan.Aku tetep gak bisa tidur,GAK BISA!!!.
“Ha,apa?”Aku nyaris kaget mendengar berita penangkapan seorang vokalis dari suatu band yang ditangkap karena kasus narkoba.Ah biasa,kenapa aku harus kaget?Bukankah artis itu juga manusia biasa?Bukankah artis juga tidak luput dari khilaf.Tapi bener,aku kaget karena merasa,kenapa ya harus dia?kenapa harus yang bersuara lembut dan enak didengar.Kenapa harus yang cantik dan pintar?STOP!!! Aku mulai bosan dengan hal yang dibahas hatiku.
Aku mulai menanyakan beberapa hal kepada hatiku.
“Sejak kapan bahasamu berubah jadi kasar?”
Jawabnya:Sejak aku punya pacar seorang cowok gila.Sejak aku mulai terjangkit “virus love” yang begitu membahayakan,bahkan lebih bahaya daripada bisa ular.Sejak aku tahu hal yang benar dan yang salah.
“Sejak kapan kamu jadi orang yang tidak peduli dengan semuanya?”
Jawabnya:Sejak aku mulai merasa kalau semuanya tidak penting dan tidak berguna.ENOUGH!cukup dua saja pertanyaan yang aku lontarkan.
“Kamu tu bodoh,edzan!”temanku mulai coment,aku masih pusing tapi aku tetep harus melayani semuanya.Di depanku gak Cuma seorang,nein mungkin yang merupakan teman sebangkuku,winda atau semuanya yang kenal sama aku.Pusing memang kalau harus ngadepin orang-orang yang sok pengen tau urusan orang lain.Ya,tapi aku harus lebih paham,siapa aku?aku ini artis kelas.aku ini seorang cewek berkerudung aku ini seorang cewek yang sebenarnya sama saja,yaitu butuh cinta dan juga butuh kasih sayang.
“Lu bukan tiya yang aku kenal”winda berlalu setelah ngucap kata-kata itu.hem,,aku terima.
“Aku emang gini,so what?”
“Tapi,napa harus gini TIYA?!”nein mulai kesal.aku sengaja diam,aku ga peduli dengan semuanya .Temanku yang memang mengerubungiku ,aku gak peduli.Diluar kelasku gerimis lagi,pasti gerimis,pasti gerimis lagi dan lanjutnya pasti hujan,pasti hujan juga,pasti aku bakal kehujanan lagi,pasti aku bakal kedinginan juga.tapi taukah?aku ngrasa,saat aku butuh seseorang yang ku jadikan sandaran hati,pasti dia gak peduli,pasti dia bakal benci aku,pasti dia gak cinta dan suka lagi,dan pasti-pasti yang lain.Tiba-tiba aku teringat smsnya yang bunyi intinya”Kita hidup bukan untuk mencari seorang yang sempurna,tapi untuk mencintai seseorang yang tak sempurna dengan cara yang sempurna”
Ya kira-kira begitulah intinya,jadinya aku berpikir,aku tak sempurna,ya kodokpun bakal berkata hal yang sama.kodok juga akan bilang kalau aku memang gak sempurna,so,bukankah sms yang dia kirim sama halnya berarti dia harus mencintai ketidak kesempurnaanku dengan caranya yang sempurna?aku merasa semua yang ada di diriku tak sempurna,aku tidak cantik,cantik menurut fisik,bahkan menurut jiwapun aku mungkin tidak cantik.
Ya,aku sadar,aku sadar emang itulah yang ada didiriku tapi aku tak yakin dia bisa mencintai ketidaksempurnaanku dengan caranya yang sempurna aku rasa gak mungkin, taukah?sejak pertengkaranku dengannya tadi malam,kini membuat aku tak yakin dia bakal mencintai ketidaksempurnaanku dengan caranya yang sempurna.aku rasa dia bakal mundur,dia bakal gak ada rasa lagi denganku,apalagi setelah tadi malam aku mendengar nada amarahnya,sungguh dia begitu beda,mungkin saja dia mulai benci sama aku,taukah?
Aku bisa buat orang membenci aku dan taukah?aku gak peduli dampaknya mungkin saja aku siap di tinggalkan aku memang gak peduli,benar-benar gak peduli.
Siapapun orangnya bakal merasakan hal yang sama dengan apa yang saat ini sedang aku rasakan.Dunia seakan runtuh aku rasa.Lebay,aku gak mau lebay,aku mau biasa saja..
Sampai siang ini dia tak menghubungiku sekalipun,tak ada.Aku bisa maklum.Bukankah tadi malam aku sendiri yang memintanya untuk tidak menelfon dan smsku lagi.Bukankah itu yang aku minta.Dan bukankah dia sudah menyetujuinya?Kali ini aku merasa sangat tak berarti,aku sudah punya banyak kesalahan padanya,aku sudah sering menyiksanya.Aku tahu dia begitu kecewa denganku,aku tahu dia bisa melakukan apapun yang dia mau.Bahkan ninggalin aku sekalipun.
Tiba-tiba ada rasa nyeri di dalam hatiku yang terdalam,aku sadar,aku masih begitu mencintainya,aku ingin selalu bersamanya dan aku tak mau jauh darinya.
Kira-kira sudah lebih dari 5 kali aku dan dia bertengkar dan selalu saja berhasil damai kembali.Ini sunggguh mengesankan.Dan tahukah?segala macam bentuk pertengkaran itu datangnya adalah dari diriku sendiri.Apa aku yang selalu mencari gara-gara?
Entahlah,aku tidak tahu persis kenapa semua ini harus terjadi.Aku hanya bisa berharap dia bisa memaafkanku dan melupakan semua yang sudah aku lakukan padanya.Aku akan berusaha memperbaiki semuanya.Aku akan menyenangkan dirinya.Aku akan mencintainya selamanya,iya,selamanya.
Sayang,maafkanlah aku,aku tahu sayang terluka dan aku tahu sayang menderita karena aku.Aku bisa merasakannya dan aku harap kita masih bisa untuk bersama.Selamanya.*** End

CINTA

Cinta

Sebenarnya cinta itu apa?selama ini saja aku tak pernah mengerti apa itu arti cinta.Aku selalu mencari-cari.
Seringkali aku melihat banyak teman-temanku yang menyatakan cinta pada orang yang dikasihinya.Tapi aku bingung juga dan tak tahu juga sebenarnya yang mereka ucap itu bermakna apa?Bertujuan untuk apa?Lalu prosesnya bagaimana.Seringkali juga aku mendengar seseorang tertawa girang karena merasa dicintai seseorang.Yang aku tahu,cinta itu adalah perasaan sayang yang ditujukan untuk seseorang yang kita sayangi untuk selanjutnya berlanjut menjadi rasa ingin saling memiliki,rasa ingin selalu bersama dan terbentuklah suatu hubungan yang menurutku seperti mengekang,memanage dan mengatur diri kita.Enak kali ya hidup kita diatur?ya itulah jawabannya.Orang hidup memang butuh aturan.Tanpa ada aturan hidup terasa hampa.
Tapi kalu seseorang yang mencintai kita begitu sewenang-wenangnya mengatur hidup kita.What should I do?yah…kita harus sama-sama sadar dan paham dengan tujuan awal terbentuknya ikatan tersebut.kalau dari awal kita sudah bekomitmen untuk sama-sama membangun pulau kebahagiaan bersama seseorang yang amata kita cintai,mungkin saja kita akan selalu menunaikannya.
Huh….!kini akau mulai pusing,bercampur dengan rasa sok tahuku,aku saja tak tahu sebenarnya.cinta-ah cinta.Kau begitu mudah terucap namun sulit dirasa.Kadang kau mudah dirasa,namun begitu sulitnya di ucap.tapi yang jelas,semuanya tentu saja membutuhkan cinta.cinta sejati tentunya.ya,memang semuanya membutuhkan cinta.
By mountie.amier





Pernah suatu ketika aku merasa begitu bahagia,tahukah anta kenapa aku begitu bahagia?Kata orang-orang sih aku sedang berselimut rasa cinta.Aku sedang dimabuk asmara.Tapi ini masih membicarakan lingkup cinta lho dan belum aku coba tuk bahas tentang harta.Cinta dan harta seperti pandangan awal.Ya,mungkin saja berkaitan erat.opss,cinta kok yang mau aku omongin saat ini,dan bukanlah harta.Mungkin pembaca bertanya-tanya.But slow but sure aja ya.
Saat itu aklu memang merasa begitu sangat bahagia.lebuh pahamnya,mohon nikmatilah short story ku berikut!tapi jangan senyam-senyum sendiri klo misalnya ada cerita yang membuat pembaca tersenyum.

Is it the love?

“ha?ini yang loe maksud?”keke mendelik kaget mendengar statement jinni.jini senyum plus senyam.
“iya,mang napa?”jinni mencium foto cowok itu.Foto cowok berbaju biru.Dalam foto itu si cowok sedang tersenyum manis.Mungkin saja senyumannya memang manis dari sananya.Dengan topi putih plus sedikit warna bitu cowok itu terlihat semakin cakep.Keke saja sampai tak berkedip melihatnya.keke terus saja melihat foto itu dan dia terlihat terheran-heran.”ini cowok baru aku”keke bersuara keras.
“maksud loe?”jinni kaget.


To be continue…….


Membicarakan menyangkut cerpen diatas yang belum sempat aku rampungkan,jujur saja,aku sedang mumet saat-saat ini.readers pahamlah dengan kegiatanku saat ini yang begitu padatnya.Bahkan aku saja begitu sulit memanage waktuku,kadangkala aku menyesali semuanya,aku seringkali bersedih.Aku ingin segalanya baik-baik saja.tentang karirku,prestasiku dan studyku.mungkin kalian akan berpikir álangkah bodohnya aku yang tak mampu memanage waktu dengan baik.padahal waktu itu begitu mahalnya.Tentu saja waktu itu sangat mahal,kita tak mampu kan memutar,mempercepat,memperlambat dan menunda waktu.Sama saja semua memiliki jatah waktu 24 jam full perhari tanpa kurang.Semuanya memiliki jatah yang sama.Semua tak mampu mengelak,semua harus sadar dan paham.Hanya yang membedakan adalah dari penggunaan waktu-waktu yang kita miliki.Tiap orang memang memiliki berbagai macam kegiatan yang tentu saja semua orang tak sama dan tak ada satupun yang sama.Bisa saja seseorang dengan waktu 1 jam,dia mampu merampungkan 2 cerpen,dengan 1 jam dia mampu memahami 1 bab mata pelajaran matematika.Ada yang satu jam bisa selesai,tapi babarblas tak satupun materi yang ia pahami.
***

Kamis, 14 Januari 2010

Aku dan Kamu


Teringat saat jalan-jalan ke points square bareng, makan bareng. dan saat itu malam gelap kita melewati gedung tua yang kita sebut PT. sempat kita lari terbirit-birit karena takut hantu, karena konon tempat kita sangat angker, belom lagi nanti sampai kamar ada aja yang membuat kita ketakutan.
loncat ke tahun 2010 kita juga jalan bareng menuju PT baru, melewati persawahan. maklum kita yang sudah mulai gaul sepanjang jalan bermusyik ria, internet tak ketinggalan meskki masih pake 0.facebook namun kita sudah senang. berhenti sejenak untuk berfoto, tapi aku sudah lupa dimana ku taruh foto itu.
hingga kita tidak memperhatikan jalan-jalan dan tiba-tiba....
" aaaaaaa ! " kamu berteriak, tapi aku malah lari berlawanan arah.
wow ternyata ada ular hijau menggantung, baru kita sadari kalau kita takut hewan-hewan seperti itu.
" makanya sambil jalan tuh liat jalan, jangan hp aja yang di pelototin." ibu-ibu yang tengah menanam padi berkata begitu.
tapi kita tetap berlalu hingga sampai tujuan.
sejak itu tiap hari ada aja yang memmbuat kita parno.
hasil sebulan sudak kita terima dan sungguh fantastis angkanya. kecewa.... tentu saja kita merasa begitu. dan akhirnya ada jalan lain.
ahir 2011 aku mengantarmu ke tempat yang lebih indah dan tentunya lebih tenang. selamat saja kawan, semoga kita sama-sama berbahagia.
akhir januari 2012, pulang kampung yok, pulang kampung.....
dan aku sendiri pulkam tapi aku memutuskan untuk ke kota lagi. hehehe
tapi aku ke timur sementara kamu mungkin masih betah ke barat.
dan sekarang sudah memasuki desember 2012, tak terasa sekali aku hidup betah di sini. asyik-asyik.

rinduku padamu kawan-kawanku......


sekian. cuplikan diary of mine. MTY

Kamis, 05 November 2009

MY MISTAKE


“Ra, bangun donk!! Udah siang nih”, suara Iim. ia begitu sayang pada adik semata wayangnya itu.
“Kakak, gue masih ngantuk nih,pergi gak!!?” Rara begitu kasar
“Tapi Ra, kamu harus sekolah”.
“Malezz!!” jawaban Rara pendek, Iim menjadi kewalahan mengatasi adiknya yang kini menjadi gadis brutal, apalagi kata teman-temannya Andi, Rian dan Surya, dari merekalah Iim mendapat semua informasi tentang adiknya. Iim jadi tak habis pikir , sebenarnya apa yang menjadikan adiknya jadi seperti itu.Ia keluar dari kamar rara dengan perasaan sedih.
“Im loe jangan acuhin adik loe donk, dia udah berubah 100% sejak masuk kelas 2!” suara andi.
“Iya Im, jaga baek2 donk adik loe itu, dia kan adik lo satu-satunya!” Rian menambah.
Iim menjadi bimbang dalam hati ia tak mau jika adiknya menjadi topik pembicaraan di semua penghuni sekolah ini.Tapi di sisi lain dia masih takut kalau harus berhadapan dengan Rara.
“Im, mendingan loe kasih tau nyokap loe, sebelum sesuatu terjadi sama Rara, terus terang Im, gue sebagai teman loe juga takut kalau terjadi sesuatu sama adik loe”, Andi begitu takut, hatinya bergetar seketika saat mendengar atau mengucap nama Rara.Mungkinkah gue suka sama rara? Andi bergumam dalam hati entah dia tak tahu apa sebenarnya yang dia inginkan,tapi kenapa sekarang ia begitu tak ingin melihat sesuatu terjadi pada Rara.Kini yang bisa ia lakukan hanya berdo’a dan meyakinkan iman untuk menyadarkan Rara.Iman adalah kakak Rara, namanya memang Iman tapi temannya memanggilnya Iim.
“Hai..guys…!! lama ya nunggu gue?” Rara sudah sampai di kelasnya.
“Oya,guys..gue bawa coklat nih,mau ga??” Rara membagi coklatnya kepada ke4 temannya,seraya duduk di bangkunya.Sekarang Rara sering memberi sesuatu kepada ke-4 temannya.Entahlah apa sebenarnya tujuan Rara berbuat begitu,apakah dia ingin menambah teman atau Cuma mau menutup mulut teman-temannya tentang dirinya.
“Eh ra,btw loe udah belajar lom?tanya sinta tiba-tiba,lamunan rara menjadi buyar.
“Belajar?wat apa?
“kan mau ada ulangan.
“Males gue,udah ah ngobrol lagi yuk gue masih punya banyak berita nih,daripada belajar,kan entar bisa nyontek,jawaban rara santai,teman-temannya menjadi tak mengerti dengan ulah rara.Tapi semuanya tak bisa berbuat banyak,semua merasa tak berdaya untuk menasehati rara.
Dalam hati kecilnya ,sebenarnya rara ingin merubah segalanya,ia merasa tak kuasa untuk merubahnya,rara begitu rindu dengan rara yang dulu,rara yang dulu adalah rara yang alim,rajin belajar dan beribadah dan satunya lagi,dia anti cowok.Tapi sekarang?rara sudah benar-benar berubah 100% dan menjadi monster buat sebagian teman dikelasnya dan kakaknya.
“Huh…!rara mendesah,rasanya rara ingin tertawa sendiri jika mengingat dirinya yang dulu.
Teeeeet,bel berbunyi,tandanya waktu untuk pulang.dengan secepat kilat rara berjalan menuju tempat parkiran motor yang ada di ujung kantin.Seperti biasa dia menemui dika,pacarnya.Dika adalah cowok rara yang konon ke-7.Dika juga kakak kelas rara yang satu kelas dengan iman.Kabarnya dika adalah cowok yang ditakuti dikelas iman.Hal inilah yang membuat iman tak bebas bergerak,sayangnya iman lemah dihadapan dika.
“Rara,kakak sudah bilang kamu jangan pacaran sama dika!dia itu….
“Kak!”rara memotong ucapan kakaknya yang belum selesai.
“Kenapa sih kakak selalu ngatur-ngatur hidup rara?kenapa kak?kak,asal kakak tahu rara sudah besar kak dan rara bebas nentuin jalan hidup rara sendiri.”rara terlihat kesal dan marah ketika iman menasehatinya,Iman sepertinya tak bisa berbuat lebih banyak,ia terlihat pasrah namun disisi lain dia marah dan tak rela kalau rara harus jadi pacar dika,seseorang yang amat dibenci iman.Sebagai kakak yang baik iman berusaha untuk mencegahnya tapi sepertinya iman sudah tak mampu berbuat banyak lagi,ia seakan menyerah tapi ia masih mampu bangkit demi rara,seorang adik yang sangat disayanginya.
“Ra,kakak ngijinin kamu pacaran,asal jangan sama dika.”Iman berbicara agak lemas dan pergi meninggalkan rara sendiri.
“Terserah kakak,rara sudah cinta mati sama dika mungkin dia cowok terakhir rara,rara dah capek gonta-ganti cowok.”Rara berbicara terlalu keras namun iman diam saja,ia tak menggubrisnya dan mengambil motornya lalu pergi.
“Loe harus pantang menyerah dan loe harus bisa merubah rara menjadi rara yang dulu,gue percaya im.
“Tapi ndi.
“Im,ok kalu gitu,kapan nyokap loe pulang
“Masih satu bulan lagi ndi.
Andi membisikan suatu rencana,iman pun setuju.Satu bulan berlalu iman sudah mengatur semuanya dan iapun menemui andi.
“Gimana im nyokap loe?”andi sudah siap untuk wawancarai.Mata andi tak lepas memandang iim.andi seperti mengerti apa yang sedang ia rasakan.
“Nyokap gue gak peduli ndi.
“Kok bisa?andi terperanjat kaget
“Dia serahin semuanya sama gue,dia terlalu sibuk ndi.
Hujan baru saja turun setelah semua siswa sudah meninggalkan sekolah ini,iim memutuskan untuk segera pulang.Dia agak sedikit tenang saat melihat rara sudah ada di rumah.
“Udah pulang ra?
“dah tau nanya
“Ra,kakak Tanya baik-baik.”
“Rara juga jawab baik-baik,”rara menatap wajah kakaknya,rara tahu kalu iim sedikit marah tapi rara tak peduli,ia terus saja merias wajahnya,dan iim menjauh dari rara.
Sebulan berikutnya.
“loe tahu gak del si rara?
“Rara kenapa win,Dela mendekati wiwin diikuti teman-teman yang lain.
“Dia udah putus sama dika”
“Hah?yang bener loe win?”
“Bener dan kalian tahu gak kabarnya sekarang sama si andi,sohib kakaknya itu.”wiwin bicara panjang lebar,ia mulai nyaman menyampaikan berita yang satu ini,apalagi semua teman-temannya mendekatinya dan siap untuk mendengar semuanya.
Tak sengaja iman mendengar semuanya,ia menjadi merasa senang dan sedih.Senang karena adiknya putus dengan dika dan jadian sama andi meski iman tak tahu. Apakah rara benar-benar jatuh cinta pada andi dan sedih karena adiknya kini menjadi jelek dimata teman-temannya.Tapi ia tak pedulikan semua itu.
“Kak!iim terperanjat kaget melihat rara dan andi sudah berada didekatnya,rara langsung memeluk iim.
“Maafin rara kak!”
Ya,hanya itu yang bisa rara ucapkan,iim sangat senang mendengar rara sudah berubah menjadi rara yang dulu.Andi juga senang karena rara juga suka padanya.***

Rabu, 14 Oktober 2009

KISAHKU

Malam ini aku termenung sendiri entah mengapa malam ini aku tidak bisa tidur aku tidak mengantuk.Waktu sudah menunjukkan pukul 21.00 tapi aneh mata ini seakan tak mau terpejam.
Berjuta angan-angan menyelinap di bayanganku,aku memang sedang menghayal akupun bingung karena aku tak tau apa yang harus aku lakukan.
Malam semakin larut udara malampun bertambah dingin lalu ku tarik selimut yang ada di dekatku seketika tubuhku menjadi hangat .Diluar sana suara jangkrik tengah mengusik kesunyian malam .Malam ini sungguh cerah bulan purnama dan bintang-bintang tengah menghiasi langit malam yang gulita.
“Huh…!aku mendesah rasanya aku lelah,tapi mataku enggan terpejam.Putra,widi…tiba-tiba nama-nama itu menyelinap di anganku.Widi adalah mantan kekasihku ya…aku dan dia baru 5 hari ini putus meski sebenarnya aku berat untuk melepasnya.Aku tak menangis seperti cewek-cewek lain saat putus dari sang kekasih.Justru aku bahagia karena aku mampu membuktikan kehebatanku.secara ….setiap cewek tidak mau di sakitin so…akulah yang mutusin hubunganku dengan widi.Dan sekarang aku dan widi sudah tidak ada hubungan apa-apa lagi.
“Bener loe gak nyesel putus sama widi ???”suara vika temenku terngiang di telingaku.Sepertinya vika begitu mendukung diriku bersama widi.Vika adalah sahabatku dia temenku dari sejak TK sampai SMA ini.Yah…entah mengapa kami selalu bersama.
“Tidak!!jawabku pendek saat itu jujur dalam hati ini masih ada kekecewaan yang belumku ekspresikan.Aku memang telah menyesal mencintai widi .Aku benci…dengan tingkahnya .Tapi kini aku tak bisa apa-apa lagi.
Malam semakin larut jam menunjukkan pukul 00.00,aku mendesah ingin rasanya aku tidur dan bermimpi indah .Tapi mata ini masih tak mau terpejam dan masih terbuka lebar.
“Kenapa loe mutusin aku.Tiba-tiba suara widi terngiang di telingaku .Dan ini semakin membuatku tak mengantuk widi…widi..dan widi..Mungkin kamu masih ada diotakku?dan ingin rasanya aku berteriak dan ucapkan “sumpah I hate u”
Tak terasa air mata ini turun menbasahi pipi aku menangis meski tak seberapa air mata yang kukeluarkan.Tapi sungguh aku lega karena berhasil menangis.Alasanku aku sudah lama tak menangis .
“Huk…hk itu suara batuk ayahku, kamarku bersebelahan dengan kamar ortuku nah inilah yang membuatku tak bebas bergerak .Widi begitu baik denganku sengaja aku bercerita tentang widi.Terkenang kembali saat-saat indah bersamanya,meski semakin diingat semakin menyakitkan.Waktu itu adalah waktu yang paling bahagia buatku.Ingin rasanya ku mengulang saat-saat terindah bersama widi.
Putra…hmmm sekarang giliran putra yang menari-nari di anganku.Dia itu kekasih baruku umurnya satu tahun lebih tua dariku .Putra begitu perhatian denganku dan aku bahagia menjadi miliknya .
Malam menjadi semakin larut tapi mata ini masih tak mau terpejam.Udara dingin malam semakin menusuk-nusuk tulang lalu kurekatkan lagi selimut tebalku ini.
“Apa loe yakin sama putra ?vika bicara saat di kantin sekolah.
“yakin, jawabku saat itu.
Aku lelah sekarang tapi mataku masih berat untuk terpejam .putra dan widi menemani dalam sedihku saat ini ,meski hanya sebatas dalam angan-angan .Sekarang nama widi sudah tak perlu kuucap karena aku sudah memulai lembaran hidup baru bersama putra.Hatiku menjadi damai sekarang.Akhirnya aku bisa tidur dan kini aku sudah bangun akupun bersiap kesekolah.Pikiranku pun sudah bebas dari nama widi si penghianat cintaku.Ya aku bisa di bilang cewek jahat ,aku kecewa…benar-benar kecewa dengan ulah widi .Aku bingung saat itu dan biasa…emosiku tak terkendali hingga tanpa sadar aku mengucapkan kata-kata yang tak pantas ku ucapkan di depan widi.
“wid..loe tu emang bajingan ya!!! Aku berani
“maksud loe apa ???widi berkata lirih ,aku diam dan bingung.
“udah wid aku gak mau lagi sama loe!!
“maksud kamu ??
“kita putus !aku bicara keras dan pergi meninggalkan widi seorang diri.widi menatapku heran.aku cuek saja dan terus saja berjalan menjauhinya.
“in..indah tunggu in…!widi masih mengejarku terpaksa aku berhenti.
“aku bisa jelasin in…!!!
“jelasin??apa yang bisa loe jelasin ma aku ?hah?gak adakan ?lalu aku berjalan lagi.Tapi di belakangku widi terus mengikuti ,sepertinya widi tak mau pergi dariku.
“indah..aku mau jelasin!
“udah wid,masa bodoh!aku berani dan pergi meninggalkan widi .Widi diam aku tahu dia kecewa padaku .tapi biarlah mungkin ini jalan yang terbaik untuknya.
Hujan turun lagi jalan menjadi becek. Terlihat beberapa siswa masuk ke sekolah dengan memakai payung .Di ujung jalan aku melihat vika iya itu vika tapi kenapa vika jalan bareng sama widi .Huh…rasanya aku pengin tertawa melihat vika dan widi bersama.Tapi cocok juga mereka .widi dan vika berjalan ke arahku entah apa yang akan ia katakan bila sudah dekat denganku tapi…vika..ya vika kenapa begitu cuek padaku tapi biarlah.

Kini hujan sudah reda seiring dengan bubaran sekolah .kini sekolah cinta menjadi sepi hanya segelintir orang.tukang kebun dan aku sendiri sekarang ku telah tau siapa diriku.aku terdiam di bawah pohon mangga yang sejuk yang ada di sekolahku.
“kalau menurutku kamu nggak cocok sama putra!
“degh….aku kaget mendengar perkataan dari vika .vika menatapku.aku menjadi bingung..
“secara……..putra itu bajingan so lebih baik loe jauh-jauh deh dari dia.
“maksud loe apa vik?aku bertanya lirih
“loe akan tahu setelah loe melihat putra sekarang.vika pergi dengan memberi isyarat padaku untuk mengikutinya,akupun mengekor di belakangnya entah tempat mana yang akan ia tuju.
“tapi in…loe nggak boleh kaget dengan apa yang loe lihat nanti….. ok!
“ok!”aku mengangguk dan terus mengikuti vika .entah tempat mana yang ingin ia tuju,tapi biarlah aku mengikutinya .walau jauh sekalipun
“lihat dia in….!vika menunjuk kearah seorang lelaki yang sedang duduk berdua bersama seorang wanita,terlihat di tangannya ada rokok yang sedang ia hisab dan di meja terlihat ada sebotol minuman keras dan dua gelas .wanita itu menuang minuman itu lalu memberikannya pada lelaki yang ada didekatnya.
“sadar loe in ,sadar itu?itukah putra yang selalu loe bangga-banggain ?iya in?dia nggak pantas buat loe in!
Suara vika begitu menyesakkan dadaku aku seperti ingin menangis.tapi tidak…..aku tidak mau menangis hanya gara-gara cowok seperti putra kini biarlah aku merasakan kegagalan cintaku.aku ihklas……dan sekarang tak ada lagi yang namanya putra dan widi dalam hidupku.***

Senin, 12 Oktober 2009

CINTA DAN HARTA

Apa benar cinta itu sangat tergantung pada harta?oh tidak...tergantung pada kita masing-masing.
harta kadang di butuhkan kadang juga tidak.Namun saat kita hidup sangat membutuhkan cinta dan harta tentunya sangat membantu...